free your mind

JAKARTA-Investor Daily, PT Telkomsel menggelar Open Drive Test serentak di lima rute antar kota, yang merupkan jalur trafik padat komunikasi, akhir pekan lalu. Kelima rute itu adalah Jakarta- Bandung-Bogor, Semarang-Solo-Yogyakarta, Bontang-Samarinda-Balikpapan, Padang-Pekanbaru, dan Pare-Pare-Makassar. Untuk rute Jakarta-Bandung-Bogor, uji kualitas layanan yang merupakan bagian dari quality assurance itu dipimpin langsung oleh Dirut PT Telkomsel Kiskenda Suriahardja dan Direktur Operasi David Ng. “Open Drive Test ini merupakan wujud dukungan Telkomsel terhadap program pemerintah dalam upaya mengedepankan kualitas layanan telekomunikasi,” kata Kiskenda. Menteri Komunikasi dan Informatika (Depkominfo) tengah membuat Rancangan Peraturan (RP) Menkominfo tentang Standar Wajib Kualitas Pelayanan Telepon yang akan diimplementasikan tahun ini. Hasil drive test itu akan dilaporkan kepada seluruh stakeholders. Ada lima parameter untuk mengukur mutu jaringan, yaitu kecepatan menelepon atau sejak menekan ‘yes’ hingga mendapat nada panggil, Call Setup Success Rate (CSSR) atau persentase tingkat kesuksesan hubungan sejak tersambung hingga pemutusan, Mean Opinion Score (MOS) atau tingkat kejernihan suara saat berkomunikasi, Reception Level (RxL) atau tingkat kekuatan sinyal di jaringan 2G, dan Received Signal Code Power (RSCP) untuk 3G. “Hasil drivetest memperlihatkan kualitas jaringan di lima jalur antarkota dengan trafik komunikasi yang padat adalah sangat baik (excellent), yaitu dari total 557 call attemps (panggilan handphone to handphone secara acak automatic by system) diperoleh angka rata-rata baik dan sangat baik,” kata Kiskenda. Sementara itu, David Ng mengatakan, pihaknya telah melakukan reenginering infrastruktur jaringan. Reenginering itu meliputi program penyeimbangan kapasitas jaringan (traffic rebalancing), pengaturan jaringan (network reconfiguration), perancangan BTS (BTS redesign), dan peningkatan kapasitas (additional capacity). Pada akhir 2007, Telkomsel memiliki 21 ribu base transceiver station (BTS). Dalam tiga bulan terakhir, kata David, Telkomsel menambah 3.000 link transmisi guna memberikan kelancaran dan kenyamanan berkomunikasi pelanggan. Di Surabaya Drive test juga dilakukan di Surabaya. Vice President Telkomsel Area III (Jawa Bali) Irfandi Firmansyah mengatakan, pengujian ini sengaja dilakukan pada saat tanpa momen khusus. “Kalau drive test menjelang lebaran, itu biasa. Karena kami ingin fokus memberikan kualitas layanan kepada pelanggan. Biarkan yang lain perang tarif murah,’’ kata dia di Surabaya, Sabtu (19/4). Berdasarkan survei, pelanggan seluler yang gonta-ganti nomor ponsel karena ada tawaran tarif murah cuma sekitar 20-25%. Sedangkan 75% pelanggan seluler lebih mengutamakan kualitas jaringan. "Apakah Telkomsel harus mengorbankan 75% pelanggan yang peduli kualitas, hanya mengejar pelanggan yang gonta-ganti kartu. Padahal mereka adalah pelanggan yang sangat loyal, lebih dari tiga tahun pakai nomor Telkomsel,’’ tegas dia. (ban/zal)